OPERATOR DAN STATEMENT
A. Pengertian Operator
Operator adalah symbol yang bisa dilibatkan dalam program untuk melakukan suatu operasi atau manipulasi
B. macam-Macam Operator
1. Operator Penugasan (Assignment Operator) dalam bahasa C++ berupa sama dengan ("=") Contoh: nilai = 90; A =x*y; Penjelasan : variabel "nilai" diisi dengan 90 dan variabel "A" diisi dengan hasil kali antara x dan y.
2. Operator Matematika
- Penjumlahan (Add)
- Pengurangan (Substract)
- Perkalian (Multiply)
- Pembagian (Divide)
- Sisa Pembagian Integer (Modulus)
- Negasi (Negate)
void main()
{
int m = 82,n = 26;
cout<<m<<"+"<<n<<"="<<m+n<<endl;
cout<<m<<"-"<<n<<"="<<m-n<<endl;
cout<<m<<"*"<<n<<"="<<m*n<<endl;
cout<<m<<"/"<<n<<"="<<m/n<<endl;
cout<<m<<"%"<<n<<"="<<m%n<<endl;
cout<<m<<"-"<<"="<<-m<<endl;
}
Output :
82+26 =108
82-26 = 56
82*26 = 2132
82/26 = 3
82%26 =4
-82 =-82
Untuk mendapatkan nilai yang desimal maka menggunakan tipe float.
Cara lain penulisan dengan menggunakan operator aritmatika :
m= m+n
m=m-n
m=m*n
m=m/n
m=m%n
m+=n
m-=n
m*=n
m/=n
m%=n
3. Operator Hubungan (Perbandingan)
Operator hubungan digunakan untuk membandingkan antara dua buah operand (sebuah nilai atau variabel). Operator hubungan dalam bahasa C++ antara lain:
- x == y Apakah x sama dengan y.
- x != y Apakah x tidak sama dengan y.
- x > y Apakah x lebih besar dari y.
- x < y Apakah x lebih kecil dari y.
- x >= y Apakah x lebih dari sama dengan y.
- x<= y Apakah x kurang dari sama dengan y.
#include <iostream.h>
void main()
{
int m = 5,n = 6;
if(m == n) cout << m << "sama dengan" << n << endl;
else if (m != n) cout<< m << "tidak sama dengan" << n << endl;
else if (m > n) cout << m << "lebih besar dari" << n << endl;
else if (m < n) cout << m << "lebih kecil dari" << n << endl;
}
Output :
5tidak sama dengan 6.
4 .Operator Naik dan Turun (Increment dan Decrement)
- Operator ++ : Operator Increment.
- Operator -- : Operator Decrement.
# include <iostream.h>
void main()
{
int m = 66,n;
n = ++m;
cout << " m =" << m << ", n= " << n << endl;
n = m++;
cout << "m=" << m <<", n =" << n << endl;
cout << "m=" << m++ << endl;
cout << "m=" << m << endl;
cout << "m=" << ++m << endl;
}
Output :
m = 67, n = 67
m = 68, n = 67
m = 68
m = 69
m = 70
5. Operasi Bitwise
Operator Bitwise hanya bisa dikenakan pada operand bertipe data int atau char
<< = Geser n bit ke kiri (Left shift).
>> = Geser n bit ke kanan (right shift).
& = Bitwise AND.
| = Bitwise OR
^ = Bitwise XOR
~ = Bitwise NOT.
Contoh :
# include <iostream.h>
void main ()
{
int m = 82, n = 26;
cout << m << " << 2 " << " = " << (m << 2) << endl;
cout << m << " >> 2 " << " = " << (m >> 2) << endl;
cout << m << " &" << n << " = " << (m&n) << endl;
cout << m << "|" << n << " = " << (m | n) << endl;
cout << m << "^" << n << " = " << (m^n) << endl;
}
Hasil :
82 << 2 = 328
82 >> 2 = 20
82 & 26 = 18
82 | 26 = 90
82 ^ 26 = 72
~82 = -83
6. Operator logika
Operator logika digunakan untuk menghubungkan dua atau lebih ungkapan menjadi sebuah ungkapan berkondisi.
&& = Logic AND
|| = logic OR
! = logic NOT
Contoh :
#include <iostream.h>
void main ()
{
int m =166;
cout << "(m >= 0 && m <= 150) -> " << (m >= 0 && m <=150) << endl;
cout << "(m >= 0 || m<= 150) ->" << (m >=0 || m <=150) << endl;
}
Output :
(m >=0 && m <=150) ->0
(m >=0 || m <=150) -> 1
7. Operator Kondisi
Operator Kondisi digunakan untuk memperoleh nilai dari dua kemungkinan
ungkapan 1 ? ungkapan 2 : ungkapan 3
Bila ungkapan 1 benar , maka nilainya sama dengan ungkapan 2, bila tidak maka nilainya sama dengan ungkapan 3.
Contoh :
#include <iostream.h>
void main()
{
int m = 26, n =82;
int min = m < n ? m : n;
cout << "Bilangan terkecil adalah " << min << endl;
}
Output :
Bilangan terkecil adalah 26
}
Daftar Pustaka
www.binfar.depkes.go.id/bmsimages/1350779238.pdf
0 komentar:
Posting Komentar