Persiapan
perawatan PC
Peripheral
komputer merupakan peralatan pendukung dari sebuah PC. Walaupun komponen PC
terletak dalam sebuah case komputer namun masih banyak kotoran yang dapat
menggagu fungsionalitas komponen baik dari debu maupun sarang serangga.
Untuk
membersihkan kotoran digunakan peralatan dan bahan sederhana seperti :
- Penyedot debu mini
- Kain kering atau tisu
- Cairan pembersih atau cleaner
- Disk Cleaner
- CD Cleaner
Sedangkan
untuk alat perlu disediakan
- Obeng
- Tang
- Kuas
Bahan
atau peralatan untuk membersihkan komponen PC
- Penyedot mini : Penyedot debu mini hamper sama dengan kuas yang digunakan untuk menghilangkan debu.
- Kain Kering atau Tisu dan Cairan Pembersih : Digunakan untuk kotoran berupa cairan.
- Kuas : Untuk membersihkan debu atau sarang serangga.
- Disk Cleaner : Membersihkan head dari diskdrive dari pengaruh debu atau kotoran yang menempel pada head floopy drive.
- CD Cleaner : Prinsip kerjanya sama dengan disk cleaner yaitu dengan menggosok bagian yang berdebu atau kotor dengan cairan pembersih dengan memanfaatkan putaran.
- Obeng : Untuk membuka dan melepaskan dalam PC
- Tang : Untuk keperluan teknisi dalam melakukan perawatan PC adalah tang cucut dan tang kombinasi.
Melakukan
perawatan PC
Untuk melakukan
pembersihan komponen pada PC harus melalui cara atau prosedur tertentu.
Diantaranya satu komponen dengan komponen lainnya berbeda sehingga memiliki
urutan atau aturan tersendiri dalam metode pembersihannya. Berikut beberapa
komponen PC yang perlu dilakukan perawatan.
A. Casing
Casing dapat
diibaratkan dengan bangunan atau rumah, dari sebuah komputer, sehingga kekuatan
dan keindahan sebuah komputer secara fisik terletak pada Casing PC. pada casing
PC biasanya terdapat Power supply, Fan dan Led indikator beserta saklar atau
tombol-tombol power dan reset. Permasalahan yang sering terjadi dalam casing
komputer adalah debu yang terbawa oleh fan casing komputer itu sendiri atau
sarang serangga. Kotoran tersebut selain mengganggu keindahan juga dapat
berdampak jelek pada fan dan komponen lain pada motherboard. Sehingga perlu
dilakukan pembersihan secara rutin. alat yang digunakan untuk membersihkan case
komputer cukup dengan kuas atau penyedot debu mini. Untuk bagian sudut terutama
bagian depan perlu diperhatikan pengkabelan yang mudah lepas akibat hentakan
terutama pada bagian kabel untuk tombol saklar. Pada bagian belakang yang perlu
dibersihkan adalah pada bagian ventilasi atau tempat Fan. Karena disinilah
semua debu masuk dan mengumpul akibat hembusan angin yang dibawa oleh fan.
B. Floppy Drive
Floppy drive atau disk
drive merupakan komponen komputer yang digunakan untuk penggerak floppy atau
disket sebagai media penyimpanan data. Disk drie sangat mudah terkena debu atau
kotoran yang terbawa oleh disket sehingga dapat mengganggu fungsionalitas disk
drive. gejala-gejala yang muncul akibat disk drive yang kotor adalah disket
tidak dapat dibaca dan kadang-kadang error. Cara untuk membersihkan disk drive
cukup dengan disk cleaner. Langkah-langkah pembersihannya adalah sebagai
berikut
- Operasikan system
- Masukkan disk cleaner yang telah diberi cairan pembersih ke drive A.
- Pilih drive A:/ sehingga komputer akan membaca drive A. Karena piringan disket diganti dengan Kertas tisu yang diberi cairan pembersih maka head akan tersentuh oleh tisu tersebut sehingga akan membersihkan head dari kotoran debu atau kotoran yang lainnya.
C. CD-ROM dan CD-RW
CD-ROM atau CD-RW
merupakan alat yang umum digunakan saat ini untuk membaca dan menulis data ke
CD. CD-ROM dan CD-RW merupakan komponen komputer yang sangat murah dibandingkan
dengan data yang dapat disimpan nya. Masalah yang sering mengganggu pada CD-ROM
dan CD-RW terletak pada optikatau lensanya. Langkah yang digunakan untuk
membersihkan optik atau lensa dari debu atau kotoran lain adalah dengan
menggunakan CD Cleaner. Prinsip kerja dari CD Cleaner mirip dengan Disk
Cleaner, hanya bentuknya saja yang berbeda.
Langkah-langkah
pembersihan sebagai berikut
- Operasikan system komputer
- Masukan CD Cleaner, CD Cleaner akan berputar dan sikat atau sirip yang melekat pada disk atau piringan akan mrnyikat optick atau lensa pada CD-ROM atau CD-RW.
D. Hard Disk
Untuk perawatan Hard
Disk dari sisi Hardware, perlu ditambahkan sebuah fan untuk mengurangi panas
pada Hard Disk. Fan ini sangat direkomendasikan untuk Hard Disk dengan
decepatan 7200 rpm ke atas. Selain itu perlu diperhatikan pengaturan kabel data
agar sirkulasi udara dapat berjalan lancar.
Untuk perawatan dari
sisi Software, cukup dengan tool-tool telah yang tersedia ketika menginstall
system operasi. Tool tersebut meliputi scandisk, dan disk defragmenter. Selain
tool tersebut juga terdapat tool yang digunakan untuk melakukan low-level
format.
Low-level format
digunakan untuk malakukan konfigurasi ulang pada Hard Disk meliputi pengaturan
head, cylender, dan sector.
Low-level format
merupakan format dari segi fisik. Untuk masing-masing merk Hard Disk memiliki
program tersendiri untuk low-level format. Untuk merk Seagete menggunakan
SGATFMT4, Quantum menggunakan zerrofill atau zdisk, maxtor dengan mud dan untuk
western digital dengan wd_diag.
Scandisk adalah tool
yang digunakan untuk memeriksa file system, tabel lokasi file (file allocation
table), dan dapat untuk mengetahui ada tidaknya bad sector. Scandisk akan
berjalan dengan otomatis setiap start jika komputer tidak dimatikan dengan
benar atau terjadi kegagalan listrik.
Disk defragmenter
adalah took yang digunakan untuk mengatur struktur atau tata letak file
sehingga akan mengurangi fregmentasi sebuah space Hard Disk. Disk defragmenter
perlu dilakukan secara berkala hal ini akan meningkatkan performa system dan
ruang hard disk.
E. VGA Card
VGA Card atau sering
disebut display adapter adalah komponen komputer yang difungsikan untuk
mengolah grafik untuk ditampilkan ke dalam layar monitor. masalahnya yang
sering timbul dalam VGA card adalah panas yang berlebihan, sehingga untuk
mengurangi panas yang berlebihan perlu diperhatikan heatsink dan fan-nya.
sebagai perawatannya perlu dilakukan pembersihan dari debu atau kotoran yang
lain. Untuk membersihkan fan heatsink cukup dengan kuas kecil karena fan VGA
card juga kecil, sehingga harus disesuaikan dengan ukuran fan-nya. selain itu
VGA card sering bermasalah pada fan yang berisik atau berbunyi dengan keras,
masalah ini bersumber pada fan yang tidak kencang atau putaran fan tidak
stabil. Selain itu juga dapat disebabkan dudukan fan yang tidak kuat sehingga
tidak dapat menopang fan dengan baik. Untuk mengatasi hal ini dapat dilakukan
dengan membersihkan dan mengencangkan posisi fan dengan tepat sesuai dengan
posisinya.
F. Memory
RAM merupakan komponen
primer dalam sebuah komputer. RAM bertindak sebagai media penyimpanan sementara
pada system. Besar kcil nya kapasitas RAM tergantung dari kebutuhan system yang
akan digunakan oleh program. Semakin beasr kapasitas RAM maka akan semakin
cepat dan stabil program tersebut dijalankan. RAM bermacam-macam jenisnya
diantaranya yang masih beredar adalah sebagai berikut: EDO RAM (banyak dijumpai
pada komputer lama dan mulai jarang ditemukan), SDRAM,DDR SDRAM, dan RDRAM.
Antara jenis-jenis tersebut berbeda bentuk fisik dan slot pad motherboardnya.
RAM perlu dilakukan perawatan agara selalu bekerja dengan optimal. Gangguan
pada RAM terletak pada konektor atau kaki-kakinya, dimana jika RAM sering
dilepas dan tersentuh oleh tangan dapat menyebabkan korosi bahkan RAM dapat
rusak akibat listrik statis.
Untuk membersihkan RAM
dari korosi akibat sentuhan tangan dapat dengan menggunakan cairan pembersih
atau cukup dengan karet penghapus 2B dengan cara menggosokan pada kaki RAM.
Selain itu juga perlu diperhatikan pemasangan pada slot RAM, perlu dipastikan
RAM tertancap dengan sempurna karena jika tidak, maka selain RAM tidak
terdeteksi oleh system juga dapat mengakibatkan kerusakan RAM.
G. Power Supply
Power Supply merupakan
jantung dari sebuah komputer, karena semua sumber daya listrik dari komponen
komputer disupply dari Power Supply. Power Supply berfungsi sebagai
pengubah arus AC menjadi arus DC untuk didistribusikan ke berbagai macam
komponen pada komputer. Daya power supply berkisar 150 watt sampai 350 watt.
Untuk daya 150 watt
sudah jarang dijumpai karena hanya sebuah komputer yang sederhana tanpa banyak
komponen tambahan. Sedangkan jika dalam sebuah komputer yang memiliki beberapa
banyak komponen misal: CD-ROM, CD-RW, dan menggunakan banyak harddisk
direkomendasikan menggunakan power supply 300 watt atau lebih besar. Perawatan
yang perlu dilakukan untuk merawat power supply adalah dengan memperhatikan
kelancaran fan pada power supply. Karena fan inilah yang mampu mengurangi panas
pada power supply. Selain itu perlu ditambahkan sebuah alat yang sering disebut
stabilizer, karena dengan alat ini akan meringankan kinerja dari power supply
sehingga akan mengurangi panas yang dikeluarkan oleh power supply.
H. CPU (Central
Processing Unit)
Komponen ini merupakan
otak dari komputer, kecepatan dan kecerdasan processor tergantung dari
kecepatannya (dalam satuan hz). Kecepatan processor sangat berkembang dengan
cepat sampai saat ini sudah mencapai 3.04 GHZ.
Processor memerlukan pendingin sangat ekstra. Pendingin processor terdiri dari heatsink dan fan pendingin. Processor merupakan komponen yang paling panas sehingga perlu dimonitor setiap saat. Untuk perawatan pada processor adalah dengan memperhatikan tata letak fan sehingga udara dapat berputar dengan lancar. Kemudian perlu dipilih fan processor dengan putaran yang tinggi (minimal 5400 rpm) dan juga perlu dipilih heatsing dengan bahan penghantar panas yang baik, seperti tembaga dan alumunium. jika sering melepas processor jangan lupa untuk selalu mengoleskan silicon grease agar penghantaran panas lebih lancar.
I. Motherboard
Motherboard merupakan tempat dari semua komponen komputer terpasang. Motherboard digunakan untuk meghubungkan antara komponen satu dengan komponen yang lainnya. Antara motherboard yang satu dengan yang lain berbeda tergantung dengan chipset yang digunakan dalam motherboard tersebut. Fitur yang ditawarkan oleh motherboard sangat beragam mulai dari sound card onboard, LAN onboard, VGA onboard, dan masih banyak lagi fitur yang lain. Semakin banyak fitur yang terdapat dalam motherboard maka semakin banyak panas yang dihasilkan oleh motherboard. Perawatan yang dilakukan pada motherboard adalah dengan menjaga suhu dari motherboard, yaitu dengan memperlancar sirkulasi udara pada system. Karena motherboard tempat tersambungnya berbagai komponen maka kabel-kabel yang tersambung perlu diikat dengan pengikat kabel, selai akan menambah rapi juga akan membuat sirkulasi udara menjadi lancar. Untuk gangguan dari debu dan sarang serangga cukup dibersihkan dengan kuas atau penyedot debu mini dengan menyesuaikan ukuran sikat pada sudut yang sempit, jangan sampai mengganggu komponen yang terpasang, seperti RAM dan processor.
J. Expansion Card
Expansion Card merupakan komponen tambahan yang terpasang pada komputer. Expansion Card dapat berbagai macam jenis dan fungsinya. Contoh Expansion Card adalah seperti LAN card, soundcard, tv turner, VGA card dan masih banyak lagi. Sedangkan menurut jenisnya terdiri dari PCI, ISA, dan AGP.
Untuk perawatan Expansion Card, perlu diperhatikan kaki-kakinya dari pengaruh korosi akibat sentuhan tangan atau penyebab yang lain. Perawatannya cukup dengan cairan pembersih korosi atau dengan menggosok dengan karet penghapus. Selain itu perlu juga dipastikan Expension Card terpasang dengan kuat dan sempurna.
Processor memerlukan pendingin sangat ekstra. Pendingin processor terdiri dari heatsink dan fan pendingin. Processor merupakan komponen yang paling panas sehingga perlu dimonitor setiap saat. Untuk perawatan pada processor adalah dengan memperhatikan tata letak fan sehingga udara dapat berputar dengan lancar. Kemudian perlu dipilih fan processor dengan putaran yang tinggi (minimal 5400 rpm) dan juga perlu dipilih heatsing dengan bahan penghantar panas yang baik, seperti tembaga dan alumunium. jika sering melepas processor jangan lupa untuk selalu mengoleskan silicon grease agar penghantaran panas lebih lancar.
I. Motherboard
Motherboard merupakan tempat dari semua komponen komputer terpasang. Motherboard digunakan untuk meghubungkan antara komponen satu dengan komponen yang lainnya. Antara motherboard yang satu dengan yang lain berbeda tergantung dengan chipset yang digunakan dalam motherboard tersebut. Fitur yang ditawarkan oleh motherboard sangat beragam mulai dari sound card onboard, LAN onboard, VGA onboard, dan masih banyak lagi fitur yang lain. Semakin banyak fitur yang terdapat dalam motherboard maka semakin banyak panas yang dihasilkan oleh motherboard. Perawatan yang dilakukan pada motherboard adalah dengan menjaga suhu dari motherboard, yaitu dengan memperlancar sirkulasi udara pada system. Karena motherboard tempat tersambungnya berbagai komponen maka kabel-kabel yang tersambung perlu diikat dengan pengikat kabel, selai akan menambah rapi juga akan membuat sirkulasi udara menjadi lancar. Untuk gangguan dari debu dan sarang serangga cukup dibersihkan dengan kuas atau penyedot debu mini dengan menyesuaikan ukuran sikat pada sudut yang sempit, jangan sampai mengganggu komponen yang terpasang, seperti RAM dan processor.
J. Expansion Card
Expansion Card merupakan komponen tambahan yang terpasang pada komputer. Expansion Card dapat berbagai macam jenis dan fungsinya. Contoh Expansion Card adalah seperti LAN card, soundcard, tv turner, VGA card dan masih banyak lagi. Sedangkan menurut jenisnya terdiri dari PCI, ISA, dan AGP.
Untuk perawatan Expansion Card, perlu diperhatikan kaki-kakinya dari pengaruh korosi akibat sentuhan tangan atau penyebab yang lain. Perawatannya cukup dengan cairan pembersih korosi atau dengan menggosok dengan karet penghapus. Selain itu perlu juga dipastikan Expension Card terpasang dengan kuat dan sempurna.